Langsung ke konten utama

aLamaKna: Ramah

Ramah adalah anagram dari marah. Kebetulan keduanya mirip, tapi tidak sama bahkan bertolak belakang. Orang ramah tidak mungkin dia (sambil) marah. Orang marah tidak bisa dia (disebut) ramah. Marah dan ramah terkait emosi. Bisa pula marah itu sifat dan ramah itu sikap, atau sebaliknya. Andi, seorang politikus yang dikenal pemarah dan punya slogan "senggol dikit bacok", jadi ramah saat menghadapi konstituennya. Sifat pemarahnya mengalah pada sikap ramahnya. Sebaliknya, Dani, seorang karyawan kantor pelayanan yang supel dan ramah dalam keseharian, mendadak marah saat menonton koruptor cengengesan saat disidang. Sikap marahnya muncul di antara sifat ramahnya. Kasihan sastrawan kita, mendiang Marah Rusli, dia selalu dipanggil Pak Marah.
 
Orang yang pemarah perlu belajar mengontrol amarahnya, ada film yang tekait, judulnya Anger Management. Melukis, menulis, gerak beladiri adalah beberapa contoh latihan mengontrol emosi. Jangan emosian, dong, nasihat bagi mereka yang pemarah. Marah adalah emosi, tapi jangan salah kaprah, emosi gak melulu marah. "Saya sering emosi kalau antrian saya disela orang lain," kata teman kuliah. Emosi yang dia maksud adalah marah (atau lebih tepatnya kesal). Tapi menangis sedih, karena klub sepakbola kesayangannya kalah terus jadi klub semenjana, juga merupakan bentuk emosi. Tertawa gembira dan mengharu biru juga bentuk emosi. 
 
Di dunia maya ada emoticon, ikon (menampakkan/mewakili) emosi. Senyum, manyun, kesal, tertawa, geram, sayang ada emoticonnya. Selain emoticon, yang ekspresif ada hehehe artinya tertawa datar, hahaha artinya tertawa lebar dan wkwkwk artinya terbahak-bahak. Sedangkan hihihi artinya tertawa kuntilanak dan hohoho artinya tertawa sinterklas. Di dunia nyata, emosi seseorang bisa tampak jelas atau tersembunyi. Yang nyata ada dalam perkataan dan ada juga rona wajah yang memerah seperti kepiting rebus ala Alex Fergie, eks pelatih MU. Yang tersembunyi ada pada raut wajah, sorot mata dan ada juga gestur tubuh. Orang yang tanpa ekpresi emosi cocok untuk bermain kartu remi (bridge). Poker face.
 
Emosi bisa pasang surut seperti air laut, meledak-ledak atau cepat berubah. Bisa juga seperti mata air yang meluap pertama kali, seperti emosi seorang pesepakbola bernama Francesco Totti yang mencetak gol ke-300 di tanggal ulang tahunnya ke-39. Bisa juga tenang seperti air danau. Orang yang bijaksanalah seperti air danau, tenang bisa mengontrol emosi. Orang sukses salah satu cirinya adalah terkait kecerdasan emosi (Emotional Quotient). Sekitar 90% orang sukses sangat ahli dalam mengatur emosi saat dilanda stres agar bisa kembali bersikap tenang dan tak keluar kendali. Ada nasehat bagus, "don’t promise when you’re happy, don’t reply when you’re angry, and don’t decide when you’re sad."
 
Bekasi, 27 September 2015

Komentar

Postingan populer dari blog ini

aLamaKna: Duka

Orang Cina percaya pada konsep Yin dan Yang. Ada siang, ada malam. Ada panas, ada dingin. Ada hidup, ada mati. Ada banyak hal di dunia ini dalam dua sifat yang berlawanan, berhubungan, dan saling melengkapi. Konsep Yin dan Yang berlaku umum, jadi semacam buku manual kita memahami banyak hal. Ada suka, ada duka. Hidup selalu menawarkan suka dan duka, sepaket seperti menu sambel ekstra pedas dengan es teh manis. Kenikmatan suka bisa dirasakan saat kita tahu apa arti duka, bukan karena dua kata tersebut berselisih satu huruf. Nikmatnya es teh manis tak terperi setelah makan sambal. Lini masa kita disisipi banyak kejadian. Bukan lini masa di selingkup beranda media sosial, tapi di kehidupan nyata. Kejadian itulah yang jamak disebut suka-duka. Suka menawarkan senang, duka memberikan sedih. Sesederhana itu. Kalau bisa memilih, kita pesan suka melulu, abaikan kesedihan. Tapi menjalani momen kehidupan tidak seperti memesan barang di lokapasar ( marketplace ) di internet. Menyingkap lapisa...

aLamaKna: Masalah

"Tiap masalah ada jalan keluar, tapi jangan lewat jendela",  n asihat dengan candaan. Apa benar tiap masalah pasti ada jalan keluar? Kalau tidak lewat jendela, yang benar adalah lewat pintu. Yang lewat jendela bukan menyelesaikan masalah, tapi cari masalah. Jalan yang dianggap aman oleh maling adalah jendela. Jendela adalah jalan masuk ke masalah, bukan jalan keluar dari masalah. Jangan lewat jalan pintas, alih-alih menyelesaikan masalah, malah kena masalah. Bisa jadi. Ada banyak kemungkinan bagi jalan keluar dari permasalahan. Kalau pun berkelok dan mesti melewati banyak pintu, jalan keluar adalah tantangan. Bijak saja, untuk dihadapi dan ditemukan. Mirip-mirip labirin. Bisa jadi kita berputar di satu titik saja. Bikin pusing. Namanya juga labirin. Masalah mirip soal matematika, perlu analisis. Matematika itu logika. Kalau paham logika (dasar) ilmu hitung, soal serumit apa pun bisa terselesaikan. Soal 2+3x9^2/6x90x80x2x3Log100/0x500/3-2, tentu bisa dijawab jika memahami ...

aLamaKna: Fenomena

Apa yang menarik dari tontonan kurang dari 10 detik untuk jarak 100 meter? Silakan bagi angka 100 tersebut dengan 10 atau 9. Berapa jumlah kedipan mata saat melihat seorang atlet berlari dalam waktu tak lebih dari 10 detik? Faktanya, rata-rata manusia berkedip 15 kali setiap 4 detik. Jumlah kedipan ini akan meningkat ketika seseorang dalam suasana cemas, gelisah, dan lelah. Namun perlu ditambahkan fakta baru, penonton di stadium atau televisi akan bersedia tak berkedip menyaksikan dengan cermat momen kaki-kaki melesat. Usain Bolt punya cara sendiri untuk menarik perhatian. Kita menyebut dengan ungkapan luar biasa untuk sesuatu yang unik, bukan sekadar biasa terjadi. Ada banyak fakta terjadi, tapi tidak tiap fakta menjadi pembicaraan. Ada banyak kejadian menjadi berita, tapi tidak tiap berita adalah ketakjuban. Kesan terhadap sesuatu hal yang ganjil atau menonjol berbeda dengan kesan kepada hal yang wajar saja atau taraf 'lumayan sih, daripada lu manyun'. Sesuatu yang j...