Senyum menggerakkan 11 sampai 17 otot di wajah. Sedangkan cemberut menggerakkan lebih dari 30 otot. Karena itu disarankan senyum tinimbang cemberut. Otot cepat kendur jika terlampau sering cemberut. Cemberut bikin cepat tua, kata banyak orang. Tapi, jika ukurannya gerakan otot, tertawa pastilah lebih banyak menggerakkan otot dan seharusnya lebih cepat mengendurkan otot. Hanya saja tertawa bisa memacu kehadiran hormon dan memberi efek relaksasi. Maka, tertawa lebih disarankan daripada sekadar senyum. Di luar sana ada terapi tertawa, bagi mereka yang terlampau jenuh bahkan kehilangan selera humor karena rutinitas. Rutinitas memang kejam, dia membuatmu bosan dan jadi serba-serius. Bahkan pelawak yang rutin menampilkan humor pun kewalahan dan tertekan dengan kesibukan yang memaksa mereka harus tetap lucu di tiap saat. Tertawa menandai kebahagiaanmu, jeda di tengah kesibukanmu. Hal yang menggelikan bisa memicumu untuk tersenyum. Humor nan lucu dapat membuatmu tertawa. Lepas atau tidaknya...